Data Warehouse dan Data Mining 1: Jobdesc, Skill, dan Salary Seorang Data Engineer, Data Analyst, Data Scientist
Data Engineer
Data Engineer merupakan orang yang mengatur dan mengelola proses arsitektur data pada sebuah perusahaan. Infrastruktur dapat berupa basis data (database), pipeline, atau warehouse.
Tugas Dan Tanggungjawab
1. Mengumpulkan dan Mengolah Data
Mengumpulkan data serta mengembangkan kebutuhan interface yang dibutuhkan dari
berbagai temuan sumber. Untuk mengambil sebuah data, perlu ketelitian agar
tidak terjadi masalah teknis yang dapat merusak atau mengganggu jalannya sistem
program suatu proses.
Harus memiliki
ketelitian dan meng-klasterisasi berbagai informasi yang ada karena terdapat
beberapa data yang tidak terstruktur. Anda juga dapat menggunakan berbagai
macam tools atau bahasa pemrograman khusus untuk membantu dalam mempermudah
proses pengolahan data.
2. Membersihkan Data
Harus dapat membersihkan data
setelah digabungkan, kemudian mampu mencari anomali di dalam informasi
tersebut. Anomali merupakan proses dalam database yang menghasilkan
sebuah efek samping yang tidak diharapkan oleh data engineer.
Hal tersebut biasanya disebabkan karena struktur tabel penggabungan data yang masih kotor dan tidak valid karena masih memuat nilai
null, sehingga perlu metode atau perlakuan khusus untuk dapat mengatasi hal
tersebut, dimana harus memiliki keahlian dalam mengambil keputusan yang baik.
3. Mengembangkan Arsitektur Data Warehouse
Merancang struktur arsitektur
dari data warehouse yang berhasil dianalisa. Yang mana, berbagai data yang
sudah dilakukan pembersihan akan dimasukkan ke dalam data warehouse. Setelah itu,
anda cukup merancang alur penyimpanan data pada perangkat lunak (software)
dengan mendefinisikan struktur model menggunakan DFD, ERD, dan arsitektur yang
lainnya.
Skill Yang Wajib Dimiliki
1. Menguasai Bahasa Pemrograman SQL dan Python
Data engineer harus memahami dan
menguasai disiplin ilmu berkaitan dengan struktur dan algoritma bahasa
pemrograman khusus database atau back end, yaitu SQL dan Python. Fungsi dari
SQL sendiri adalah untuk dapat mengakses, mengambil data, serta menjalankan
query (perintah) dalam sebuah basis data.
Berikutnya, anda juga membutuhkan basic knowledge terkait
application and web development dengan mempelajari bahasa pemrograman Python. Karena bahasa tersebut memiliki fleksibilitas yang baik dalam
hal manajemen data dan menguraikan baris kode agar mudah terbaca.
2. Memiliki Pengalaman di Bidang Cloud Platform
Mempunyai pemahaman terkait
teknologi cloud computing. Saat ini masuk pada era internet of things (IoT) serta
penerapan machine learning, sehingga pengguna (user) lebih leluasa dalam
menyimpan data mulai dari skala yang kecil hingga besar. Untuk saat ini,
platform yang sering digunakan untuk manajemen data adalah AWS (Amazon Web
Services).
3. Mempunyai Pemahaman dalam Merancang System Scripting
Mampu
untuk menerjemahkan kode atau instruksi dalam sebuah situs web. Metode
scripting sendiri sangat memudahkan developer dalam membuat data agar lebih
mudah terbaca dan diproses oleh tim data manager.
Gaji Seorang Data Engineer
Menurut sumber dari website Neuvoo, gaji rata – rata seorang data engineer di Indonesia mencapai 12.5 juta rupiah atau sekitar 150 juta/ pertahun. Angka tersebut terbilang cukup besar dan tentu saja akan sebanding dengan tugas dan tanggung jawab yang dimilikinya untuk mengisi posisi tersebut. Anda perlu mempersiapkan kemampuan anda, baik secara soft-skill maupun hard-skill.
Data Analyst
Merupakan sebuah pekerjaan yang berhubungan dengan segala jenis data dan bertanggung jawab untuk menerjemahkan data tersebut, sehingga dapat diolah dan dijadikan laporan untuk membantu proses manajemen dan pengolahan data perusahaan. Data analyst juga dapat dikatakan sebagai orang yang bertugas untuk menganalisis data untuk meningkatkan keuntungan, dan kredibilitas suatu perusahaan.
1. Kemampuan dalam menganalisis
Tugas untuk menganalisis
berbagai macam data yang telah disaring sedemikian rupa dan diolah kembali sebagai
bahan untuk pengambilan keputusan bisnis suatu perusahaan.
Kemampuan dalam menganalisis berbagai masalah yang terjadi
di dalam pengembangan aplikasi juga termasuk ke dalam tugas dari analis data.
Setelah proses analisis sudah dirasa cukup, maka selanjutnya masuk pada proses
pembuatan laporan dari hasil data statistik yang dipaparkan oleh analis data.
2. Memiliki
kemampuan dalam membaca arah bisnis
Setiap pengambilan keputusan sekecil apapun, akan memberikan
dampak dan perubahan yang lumayan besar bagi arah bisnis perusahaan. Perlu
adanya pemikiran dan tindakan yang tepat dengan memperhatikan data dan fakta
yang ada sebelum mengambil sebuah keputusan.
3. Dapat
berkomunikasi dengan baik
Mampu berkomunikasi dengan berbagai divisi atau
tim terkait pengembangan proyek. Anda dituntut untuk dapat memaparkan dan
menjelaskan hasil analisis data yang telah diperoleh dari sumber informasi yang
valid dan terpercaya.
4. Mampu untuk
menafsirkan data
Mampu untuk menafsirkan sebuah data dengan baik dan rinci. Anda memerlukan pemikiran yang kritis dan inovatif untuk dapat mengembangkan solusi yang anda buat sendiri agar dapat membantu proses bisnis perusahaan atau industri.
Mampu bekerja sama dengan tim manajemen untuk mendiskusikan lebih lanjut terkait dengan pengembangan produk dan solusi yang dibuat.
Bahasa SQL merupakan bahasa pemrograman untuk menangani
urusan pengelolaan dan manajemen data. Banyak tools yang digunakan untuk
membantu dalam proses pengembangan aplikasi, seperti MySQL, SQL Server,
PostGre, dan lain sebagainya. Pada umumnya, anda akan banyak bekerja pada sisi
server.
2. Memahami
konsep statistik dan matematika
Berikutnya, seorang data analyst juga harus mampu untuk
memahami dan mengimplementasikan penerapan statistika dan matematika dalam
membantu proses analisis data secara lebih akurat dan tersistem. Anda harus
siap untuk berhubungan dengan berbagai bentuk sajian angka terkait data proyek.
3. Mampu untuk
memvisualisasikan data
Selanjutnya, salah satu skill yang harus dimiliki seorang
analis data adalah mampu untuk memvisualisasikan data ke dalam bentuk grafik
dan visual. Sehingga, data yang berhasil diperoleh dapat disajikan dengan baik
dan disampaikan dengan lebih komunikatif.
4. Mampu
menggunakan machine learning
Skill terakhir yang harus anda kuasai adalah mempelajari dan mampu untuk menerapkan konsep pengembangan perangkat lunak dengan metode machine learning. Bahasa pemrograman yang biasanya digunakan adalah Python, R, JavaScript, dan bahasa pemrograman yang menerapkan paradigma OOP (Object Oriented Programming).
Gaji Data Analyst
Berdasarkan sumber dari website Kelly Service pada tahun 2018, rata – rata gaji yang dimiliki oleh seorang data analyst mencapai 11 juta rupiah. Untuk gaji tertingginya sekitar 18 juta, serta gaji terendah di posisi 4 juta. Untuk perhitungan gaji tersebut juga disesuaikan dengan pengalaman, tingkatan posisi, dan tanggung jawab yang dimiliki.
Contoh beberapa jabatan seorang data analis dimulai dari analis data, analis data senior, analis data magang, analis data klinik, dan analis data kuantitatif. Untuk mendapatkan posisi sebagai senior data analyst anda harus memiliki pengalaman dan jam terbang yang tinggi agar dapat bersaing dengan analis data yang lain.
Data Scientist
Data Scientist adalah orang yang mengumpulkan, mengolah, dan
menganalisa data sehingga dapat berguna dalam mengambil sebuah keputusan dalam
perusahaan atau organisasi. Mungkin, bagi sebagian orang masih banyak yang
beranggapan bahwa Data Scientist hanya khusus untuk orang yang memiliki dasar
keilmuan berkaitan dengan science atau ilmu pengetahuan alam.
Namun, sebenarnya tidak sebatas itu saja, akan tetapi banyak sekali bidang keahlian non-teknis yang bisa masuk dan menjadi seorang Data Scientist. Pekerjaan ini menjadi sangat populer akhir – akhir ini dikarenakan banyaknya penggunaan dari big data, machine learning dan IoT (Internet of Things). Yang mana, ketiga hal tersebut sebelumnya belum populer dan tidak banyak diimplementasikan pada 10 tahun yang lalu.
Tugas Dan Tanggungjawab
Berikut merupakan beberapa tugas dan tanggung jawabnya dalam
mengelola aktivitas data dalam perusahaan.
Mampu memberikan saran atau solusi berdasarkan hasil temuan
yang ada dan telah diuji. Sehingga, dapat meningkatkan kepuasan dan layanan
kepada customer anda.
Melaksanakan riset, penelitian, perancangan, dan
menganalisis berbagai sumber temuan data untuk mencapai objective target bisnis
dan pengembangan produk perusahaan.
Mampu bekerja dan berkolaborasi bersama tim lain untuk
mendiskusikan terkait kebutuhan data yang perlu ditindaklanjuti lebih jauh.
Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik dan dapat
menyajikan data secara jelas kepada stakeholder untuk mempermudah proses bisnis
menjadi lebih terstruktur.
Skill Yang Harus Dimiliki
1. Software Engineering
Memahami pengembangan
perangkat lunak dengan baik dan benar. Karena, pada umumnya anda akan bekerja
dengan tim produksi untuk mengembangkan software berbasis aplikasi pada
industri IT.
2. Language Programming
Harus menguasai beberapa bahasa pemrograman
khusus untuk menunjang karier anda, seperti python, R, maupun SQL. Pastikan
untuk belajar untuk memahami algoritma dan struktur data dengan baik.
3. Statistika
Pemahaman mengenai ilmu statistik menjadi dasar untuk
memulai karier sebagai Data Scientist. Yang mana, imu tersebut akan lebih
banyak digunakan untuk kebutuhan pembuatan machine learning.
4. Machine Learning
Bagi perusahaan atau industri yang bergerak untuk
menciptakan produk yang bersifat data driven, kebutuhan machine learning
menjadi sangat penting untuk mengembangkan sistem yang terotomasi dengan
akurat. Sehingga, konsep pengembangan machine learning dapat terintegrasi juga
dengan penerapan Artificial Intelligence (AI).
5. Visualisasi Data dan Komunikasi
Seorang ilmuwan data juga harus memiliki dasar
visualisasi data untuk dapat menentukan arah kebijakan dan justifikasi yang
tepat untuk perusahaan. Kemudian, anda juga diharuskan untuk memiliki kemampuan
soft-skill dalam memulai komunikasi bersama stakeholders dengan baik dan mudah
dimengerti.
6. Kalkulus dan Aljabar
Dibutuhkan juga skill khusus dalam bidang
matematika, yaitu kalkulus dengan fungsi yang dapat diterapkan pada berbagai
variabel dan aljabar linear. Kedua hal tersebut harus anda pelajari sebagai
syarat dasar memulai karier anda sebagai pengolah data.
7. Pemetaan Data
Konsep pemahaman mengenai data mining juga menjadi
prioritas utama untuk dapat menjalankan posisi ini. Sehingga, mampu menjawab
dan menganalisis kebutuhan informasi yang tidak terstruktur dan bersifat
random.
8. Problem Solver
Skill terakhir, ilmuwan data juga harus memiliki intuisi
serta mampu memecahkan berbagai masalah dengan baik dan bertanggung jawab.
Intuisi juga dibutuhkan untuk mendapatkan gambaran umum secara cepat yang
nantinya dapat diproses sesuai dengan hasil analisa data.
Gaji Seorang Data Scientist
Menurut sumber dari website Quipper, estimasi gaji yang diperoleh oleh Junior Data Scientist adalah sekitar 5 sampai 7 juta rupiah.
Kemudian, menurut website Neuvoo, gaji rata – rata untuk Senior Data Scientist dapat mencapai nilai 10 – 20 juta rupiah. Untuk estimasi nominal angka tersebut dapat berbeda dan menyesuaikan pada perusahaan di Indonesia. Jadi, anda dapat mulai dengan memvalidasi pada lowongan pekerjaan yang tersedia di berbagai website yang ada.
Komentar
Posting Komentar